Pengaturan Pola Makan Atlet Vegetarian

by - 6:14 PM


Perlu kita sadari beberapa atlet memilih untuk menjadi vegtarian karena ada alasan kesehatan. Beberapa hasil kajian mengenai atlet vegetarian yaitu, atlet vegetaran memeiliki risiko yang rendah terkena tekanan darah tinggi, penyakit jantung, pbesitas, diabetes, kanker , dll. Sebetulnya yan jadi perbedaan dengan atlet non-vegaetarian secara umum yaitu atlet vegetarian cenderung lebih banyak mengonsumsi buah dan sayur. Terdapat pertanyaan, apakah atlet jenis ini dapat meningkatkan performance?

Beberapa hasil penelitian menytakan bahwa tidak ada perbedaan performance, kebugaran, limb circumference, dan tes kekuatan antara atlet vegetarian dan non-vegetarian.

www.mycavetools.com

Permsalaahan dalam atlet jenis ini adalah tingkat kecukupan proteinnya masih kurang. Karena atlet vegetrian jarang sekali mengonsumsi sumber protein yang memiliki bioavaiblitas yang tinggi. Kebutuhan rata-rata protein atlet (0.75 g/BB kg/hari), enduramce atlet (1.2-1.4 g/BB kg/hari) dan strength training (1.4-1.8 g/BB kg/hari).

Upaya yang dapat dilakukan dalam memperbaiki asupan protein pada atlet vegetrian pengaturan pola makan. Banyak yang menanyakan, pengaturan pola makan yang seperti apa?

Okee, kita bahas satu-satu. Dalam pengaturan pola makan seorang ahli gizi harus memperhatikan jenis makanan (protein nabati) yang memiliki biovaibilitas cukup tinggi yaitu, kacang, produk susu, telur, cereal, dll. Tentunya dalam hal pengaturan pola makan atlet vegetrian ini harus mengkonsultasikannya dengan ahli yang benar yaa.

www.bodybuilding.com

Pengaturan pola makan yang benar yaitu menggabungkan (mix plant food) beberapa makanan (protein nabati) sehingga dapat memenuhi asam amino essential yang dibutuhkan untuk meningkatkan performance. Kenapa harus melalukan hal ini? Perlu diketahui, plant food memiliki kapasitas asam amino yang rendah ada salah satunya (limiting amino acid), contohnya membuat tofu burger in a roll dan qourne korma with naan breed. Naah, untuk pengaturan menu atlet vegetarian di Indonesia seperti apa? Bisa dikonsultasikan dengan saya by email atau twitter saja ya.

Semoga kondisi (gizi, kesehatan, prestasi) atlet Indonesia bisa lebih baik lagi.

"Mens sana in corpore sano"


 
Contact:
@NazhifGifari
nazhifgifari@gizikebugaran.com
www.gizikebugaran.com

You May Also Like

0 comments